Melangkah Bersama Kristus: Jalan Salib di Taman Doa
Melangkah Bersama Kristus: Jalan Salib di Taman Doa
Paroki Santo Yosef Bontang – Jumat Agung, 18 April 2025
Dalam hening alam dan suasana doa yang penuh penghayatan, umat Paroki Santo Yosef Bontang bersama-sama menapaki Jalan Salib di Taman Doa Paroki pada Jumat Agung, 18 April 2025. Dengan membawa salib dalam hati dan langkah kaki yang perlahan, umat diajak untuk merenungi penderitaan Kristus dari satu perhentian ke perhentian berikutnya.
Jalan Salib ini bukan sekadar tradisi rohani, tetapi sebuah perjalanan batin—menggugah hati, membangkitkan belas kasih, dan menguatkan iman. Dalam setiap perhentian, umat diajak merenungkan bagaimana kasih Kristus hadir di tengah penderitaan manusia, dan bagaimana setiap luka-Nya menyembuhkan luka dunia.
Suasana taman yang asri dan tenang menambah kekhusyukan permenungan, seolah membawa kita lebih dekat dengan Sang Penebus. Anak-anak, orang muda, dan umat dari berbagai lingkungan berjalan dalam kebersamaan, menelusuri jejak cinta yang total dari Yesus di salib.
“Jika seseorang mau mengikuti Aku, ia harus menyangkal dirinya, memikul salibnya setiap hari dan mengikuti Aku.”
(Luk 9:23)
Jalan Salib di Taman Doa ini menjadi bagian penting dalam memasuki misteri keselamatan di Jumat Agung, sekaligus ajakan bagi setiap pribadi untuk ikut memikul salib dalam kehidupan sehari-hari dengan pengharapan akan kebangkitan.